Kasus Bentrokan di Kembangan Mendorong Korban untuk Mendesak Penyelidikan Polisi

by -95 Views

Senin, 5 Agustus 2024 – 20:26 WIB

Jakarta, VIVA – Korban pemukulan sekelompok bersenjata minta polisi mengusut tuntas kasus tersebut. Pelaku yang memukul juga yang membawa senjata tajam diharapkan ditangkap.

Baca Juga :

Polisi Ancam Jemput Paksa Suami BCL Tiko Aryawardhana Jika Mangkir Pemeriksaan Lagi

Jona Lely Isabella, selaku kuasa hukum korban mendesak agar kasus yang menimpa kliennya segera diproses dan pelaku dihukum dengan adil.

“Kami menyayangkan dan prihatin atas terjadinya tindak pidana kekerasan yang dilakukan terhadap petugas keamanan yang sedang bertugas menjaga aset perusahaan. Kami berharap kasus ini segera diproses dan pelaku dapat dihukum secara adil,” ucap Jona Lely yang juga merupakan kuasa hukum PT SKJM pada Senin, 5 Agustus 2024.

Baca Juga :

Inggris Alami Kerusuhan Terburuk dalam 13 Tahun, Pendemo Bobol dan Bakar Hotel-hotel

Diketahui, bentrokan antar dua organisasi masyarakat terjadi di Kembangan, Jakarta Barat, pada Senin, 22 Juli 2024. Kejadiannya sempat viral dan membuat tiga petugas keamanan terluka hingga dirawat di rumah sakit. Kata Jona, pasca penyerangan, korban dilarikan ke rumah sakit tidak jauh dari lokasi.

Baca Juga :

Ramai Kabar Saipul Jamil Diduga Lakukan Pelecehan Seksual, Kuasa Hukum Angkat Bicara

Perusahaan disebut menanggung seluruh pengobatan, operasi, juga perawatan korban. Adapun, kejadian ini sudah dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Barat dan diterima dengan Nomor: LP/B/858/VII/2024/SPKT/POLRES METRO JAKARTA BARAT/POLDA METRO JAYA.

“Kasus itu dikenakan Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan,” ujar dia.

Lebih lanjut, Jona mengatakan kalau pihaknya sudah punya lahan tersebut sejak upaya pembebasan dilakukan tahun 1990-1992. Hal tersebut dikuatkan dengan ketetapan eksekusi dari Pengadilan Negeri Jakarta Barat tahun 2021. 

Sebelumnya diberitakan, keributan pecah di sebuah lahan kosong kawasan Kembangan, Jakarta Barat. Mereka ribut dipicu sengketa tanah. Lebih ekstrem, dalam keributan ini…