Polri Memberikan Penjelasan Terkait Konvoi Anggota Brimob di Kejagung

by -291 Views

Kamis, 30 Mei 2024 – 13:12 WIB

Jakarta – Mabes Polri angkat bicara tentang konvoi kendaraan personel Brimob di sekitar Gedung Kejaksaan Agung beberapa hari yang lalu. Aksi konvoi personel Brimob ini sempat viral di media sosial.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan konvoi yang dilakukan personel Brimob itu merupakan bagian dari kegiatan patroli rutin.

“Patroli itu merupakan tugas kepolisian dan dilaksanakan setiap hari, mungkin jika ditanya kepada warga sekitar kantor atau batalyon Brimob, hampir setiap hari ada kegiatan patroli,” ujar Sandi dalam konferensi pers di Mabes Polri, Kamis, 30 Mei 2024.

Sandi mengatakan bahwa patroli merupakan kegiatan biasa yang dilakukan anggota kepolisian. Oleh karena itu, dia meminta agar tidak dipersepsikan negatif.

“Perlu kita ketahui bersama bahwa tugas polisi adalah melaksanakan patroli. Baik itu patroli gabungan, sendiri-sendiri, atau terkait dengan situasi keamanan dan lainnya,” ucapnya.

“Apalagi menjelang ulang tahun 1 Juli, pastinya volume kegiatan patroli akan ditingkatkan untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan lancar dan situasi keamanan juga tetap terjaga,” tambah Sandi.

Sebelumnya dilaporkan, oknum anggota Polri diduga menguntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung, Febrie Adriansyah.

Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI juga meningkatkan pengamanan dan penjagaan di Kejaksaan Agung RI menyusul insiden dugaan penguntitan terhadap Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah oleh anggota Densus 88.

“Situasi keamanan di Kejaksaan Agung Republik Indonesia mengalami peningkatan pengawasan setelah adanya dugaan peristiwa penguntitan terhadap Jampidsus oleh anggota Densus 88,” tulis akun Puspom TNI dalam keterangannya pada Minggu, 26 Mei 2024.

Selain itu, Febrie menjelaskan bahwa pengawalan dan pengamanan dilakukan oleh TNI untuk memastikan keamanan dan ketertiban di sekitar tersebut. Personel Polisi Militer TNI dikerahkan untuk melakukan pengamanan khusus yang dipimpin oleh Lettu Pom Andri.