Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menanggapi kritik keras terhadap DPR dan wacana pembubaran yang banyak disuarakan oleh publik belakangan ini. Menurut Sahroni, kritik terhadap DPR adalah hal yang sah, namun panggilan untuk membubarkan dianggap berlebihan dan tidak masuk akal. Dalam pernyataannya di Polda Sumatera Utara, Sahroni bahkan menyebut orang-orang yang ingin DPR dibubarkan sebagai ‘orang tolol sedunia’. Meskipun diakui bahwa masyarakat memiliki hak untuk mengkritik dan mengeluh terhadap anggota dewan, Sahroni menekankan pentingnya memiliki batasan dan tata cara penyampaian kritik yang benar. Menurutnya, kritik berlebihan dapat merusak mental seseorang dan termasuk dalam tindakan bodoh. Meskipun menyadari bahwa tidak semua anggota dewan selalu benar dalam setiap pernyataannya, Sahroni mengingatkan bahwa mereka adalah perwakilan dari masyarakat dalam pemerintahan. Dalam menghadapi gelombang kritik yang mengarah pada pembubaran DPR, Sahroni mendorong untuk tetap menjaga keseimbangan dan tidak membiarkan pernyataan emosional menghakimi orang lain. Warganet pun bereaksi terhadap pernyataan kontroversial Sahroni dengan beragam tanggapan dan kekecewaan. Selain itu, Sahroni juga aktif di media sosial dengan mengunggah konten-konten yang menjadi perbincangan banyak orang.
Memahami Orang Terbodoh di Dunia
