Pada hari Minggu tanggal 3 Agustus 2025, Gubernur Jakarta Pramono Anung mengumumkan bahwa para pedagang di Lokasi Sementara (Loksem) Pasar Hewan Barito, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan akan direlokasi dengan baik ke Lenteng Agung. Pramono mengatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan relokasi tersebut dan memastikan proses pemindahan para pedagang berjalan lancar. Dia menekankan bahwa relokasi ini dilakukan demi kepentingan publik dan bahwa para pedagang telah menyetujui pemindahan tersebut.
Relokasi pedagang di Loksem Pasar Hewan Barito merupakan bagian dari upaya revitalisasi ruang terbuka hijau dan taman kota untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup warga Jakarta. Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan telah menetapkan jadwal relokasi pedagang Loksem Jalan Barito pada hari ini, dengan pembidikan lokasi baru di Jalan Raya Lenteng Agung Timur, RT 07/07, Lenteng Agung, Jagakarsa. Di lokasi baru tersebut, pemerintah telah menyediakan lahan seluas 7.600 meter persegi milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menampung para pedagang.
Wali Kota Jakarta Selatan, Muhammad Anwar, menyatakan siap mendukung proses relokasi ini dan telah menyiapkan kendaraan angkut bagi para pedagang. Para pedagang juga diberikan kebebasan untuk memilih lokasi usaha sementara di wilayah Jakarta Selatan atau wilayah lain agar kegiatan ekonomi tetap berjalan. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk kelurahan, kecamatan, Satpol PP Jakarta Selatan, dan Dinas PPKUKM, turut diberikan dalam proses relokasi ini.
Sejak beberapa hari terakhir, sudah banyak pedagang yang pindah ke pasar tujuan mereka masing-masing secara mandiri. Apabila lokasi Pasar Hewan Barito sudah benar-benar kosong, pelaksanaan akan sepenuhnya ditindaklanjuti oleh Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta. Hal ini menjadi langkah penting dalam penataan kawasan taman di lokasi tersebut, termasuk Taman Leuser, Taman Ayodhya, dan Taman Langsat yang ditargetkan selesai pada Desember 2025.