Mbah Muntahir dan Istri Melaksanakan Berhaji setelah Mengumpulkan Uang dari Parkir selama Bertahun-tahun

by -161 Views

Minggu, 12 Mei 2024 – 05:00 WIB

Surabaya – Muntahir Somoradijo (82 tahun) dan istrinya, Siti Marmah (72), akhirnya bisa bernapas lega. Bertahun-tahun mengumpulkan uang parkir di rumah, keinginan pasangan suami-istri itu untuk berhaji akhirnya tercapai, meskipun di usia senja.

Muntahir dan Siti adalah calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, yang tergabung dalam Kelompok Terbang (kloter) 3. Keduanya masuk Asrama Haji Sukolilo di Surabaya pada Sabtu, 11 Mei 2024, dan dijadwalkan terbang ke Tanah Suci pada Minggu, 12 Mei 2024.

Ditemui di Asrama Haji Sukolilo, Siti bercerita bahwa ia dan suaminya sehari-hari membuka lahan parkir di depan rumahnya di Desa Jetak, Kabupaten Bojonegoro. Dahulu, lahan parkirnya berada di dekat terminal.

“Dulu dekat Taman Rajekwesi,” kata Siti kepada wartawan.

Dari usahanya itu, Siti dan keluarganya bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari meski pas-pasan. Dalam sehari, tak tentu besaran uang yang bisa dikantongi Siti dan keluarganya. Kadang Rp50 ribu, Rp75 ribu, kadang Rp100 ribu.

Meskipun begitu, keinginan Siti dan suaminya untuk berhaji tidak surut. Keduanya kemudian menabung dari sisa kebutuhan sehari-hari. Selain itu, keduanya juga rajin berinfak dan bersedekah.

“Pokoknya kalau ada orang yang tidak punya atau anak yatim gitu. Terus setiap bulan infaknya, setiap bulan disisihkan,” ujar Siti.

Pada tahun 2012, Siti dan Muntahir kemudian mendaftar haji. “Saya bersyukur, Alhamdulillah, saya kok bisa naik haji barengan dengan bapak. Bersyukur sekali sama Allah,” kata Siti.

Selain Kloter 3 di mana Siti dan Muntahir tergabung, CJH yang sudah masuk Asrama Haji Sukolilo Surabaya dan dijadwalkan terbang ke Tanah Suci pada Minggu, 12 Mei 2024, adalah jemaah Kloter 1, 2, 4, dan Kloter 5.

Kloter 1 sampai 4 adalah jemaah asal Bojonegoro, sementara Kloter 5 adalah jemaah haji dari Lamongan. Masing-masing kloter berjumlah 336 orang.