Alex Marquez, pembalap asal Spanyol, mengalami penurunan hasil dalam balapan terakhir musim MotoGP 2025. Meskipun tetap berada di dekat saudaranya, Marc Marquez, yang mulai menuju gelar kesembilannya, Alex mengalami cedera pada jari tangan kirinya saat bersenggolan dengan Pedro Acosta di Grand Prix Belanda. Pasca operasi dan kembali ke lintasan di Grand Prix Jerman, performa Alex tidak sebaik sebelumnya. Di Red Bull Ring, dia mampu tampil kompetitif namun penalti yang diterimanya membuatnya finis di urutan kesepuluh.
Seiring berjalannya musim, Alex masih berjuang untuk kembali ke performa terbaiknya setelah cedera di Assen. Meskipun mengalami kesulitan dalam beberapa balapan terakhir, dia mengaku bahwa potensinya masih ada. Pembalap Gresini Racing ini terus berusaha untuk kembali ke level terbaiknya dan mempertahankan ketenangan. Di Montmelo, sirkuit favoritnya, Alex berharap bisa kembali ke jalur yang benar.
Selain dari cedera, persaingan dengan tim Ducati juga membuatnya semakin bersemangat untuk meningkatkan performa. Meskipun Ducati tidak lagi memiliki konsesi pada tahun 2026, Alex tetap yakin akan kemampuan timnya untuk bersaing. Ia percaya bahwa persaingan akan selalu ada, namun kunci kesuksesan timnya adalah kerjasama dan usaha keras dari seluruh tim.
Dengan evaluasi terhadap kemerosotan hasil beberapa balapan terakhir, Alex Marquez berusaha untuk kembali ke bentuk terbaiknya dan kembali bersaing di lintasan MotoGP. Meskipun mengalami beberapa rintangan, dia percaya bahwa dengan kerja keras dan keyakinan, dia dan timnya bisa mencapai hasil yang lebih baik di masa depan.
