Oliver Bearman sedang dalam masalah setelah mendapatkan penalti akibat tabrakan dengan Carlos Sainz selama Grand Prix Italia. Pembalap muda Haas ini telah mengumpulkan 10 poin penalti dalam periode 12 bulan terakhir dan akan dihukum dengan larangan balapan setelah mendapatkan dua poin lagi sebelum poin berikutnya dihapus. Bearman mendapatkan dua poin penalti bersamaan dengan penalti 10 detik karena dianggap bersalah dalam insiden dengan Sainz di Monza. Steward FIA meninjau bukti video dalam mobil dan menemukan bahwa Bearman tidak memberikan ruang yang cukup kepada Sainz dalam insiden di Tikungan 4. Oleh karena itu, Bearman dianggap bertanggung jawab dan dijatuhi penalti standar. Poin penalti Bearman akan dihapus setelah GP Meksiko, namun hal ini membuatnya tidak boleh mendapat dua poin lagi dalam empat putaran F1 berikutnya. Max Verstappen juga memiliki poin penalti dan akan kehilangan poin berikutnya setelah GP Meksiko.
Bearman adalah pembalap F1 terakhir yang dihukum dengan larangan balapan karena melebihi batas poin penalti, menggantikan Kevin Magnussen di Haas untuk GP Azerbaijan tahun lalu. Setelah insiden di Monza, Bearman mengaku perlu meninjau kembali kejadian tersebut tanpa emosi. Sainz menganggap insiden tersebut sebagai hal biasa di Monza dan mengkritik keputusan Bearman untuk tidak mundur, menyebabkan tabrakan. Meski begitu, Bearman melihat bahwa posisinya tidak memungkinkan untuk mundur. Insiden ini menghadirkan dinamika menarik dalam balapan dan mengundang perdebatan di antara kedua pembalap.