Marco Bezzecchi, pembalap utama dari merek Noale, mengambil peran terdepan sementara Jorge MartÃn berusaha mengejarnya. Merupakan tantangan yang signifikan bagi sang juara bertahan MotoGP. Sementara itu, para pembalap dari Akademi VR46 terus menunjukkan prestasi mereka dengan kontribusi masing-masing.
Bezzecchi, yang merupakan pembalap Aprilia, berhasil meningkatkan performanya dan bahkan menantang Marc Marquez dan Ducati yang sangat kompetitif. Posisi ketiga yang diraihnya di Spielberg merupakan podium kedua secara beruntun bagi pembalap yang akrab disapa ‘Bez’, sebuah pencapaian yang belum pernah ia raih sejak tahun 2023 saat masih membela tim VR46 dengan motor Borgo Panigale.
Pada balapan Minggu, Bezzecchi berhasil memimpin sebagian besar balapan meskipun terus ditekan oleh Marquez dalam jarak satu detik. Marquez berhasil menyalip Bezzecchi pada kesempatan terakhir hanya sembilan lap menjelang finis. Aldeguer kemudian muncul dari belakang, melewati Bezzecchi dengan cepat, sehingga membuat posisi pembalap Italia tersebut tergeser.
Meskipun meraih dua ‘kekalahan’ dalam balapan tersebut, Bezzecchi merasa puas dengan perjalanannya di lintasan, meskipun sempat ragu-ragu mengingat peringatan yang diterimanya dari timnya sendiri. Hal ini terungkap dalam pernyataannya usai balapan di mana ia mengakui dukungan dan dorongan dari timnya, serta apresiasi kepada Massimo Rivola, CEO departemen balap Aprilia, yang telah memberikan peringatan sebelumnya.
Bezzecchi juga menyoroti perlombaan tersebut sebagai pengalaman yang berharga, terutama dalam mengelola kondisi ban yang mulai memudar. Meskipun masih harus mengejar Pecco Bagnaia dalam klasemen, posisinya yang terus merangkak naik menunjukkan bahwa pembalap #72 ini masih memiliki peluang untuk memperbesar jarak poin antara mereka.
Panduan Lengkap untuk Memahami Aprilia dengan Mudah
