Fabio Quartararo merupakan pembalap loyal yang telah menunjukkan kesetiaannya kepada tim Yamaha sejak debutnya di MotoGP pada 2019. Setelah meraih kesuksesan di Kejuaraan Spanyol dan memenangkan gelar dua kali, Quartararo kemudian bergabung dengan tim pabrikan Yamaha pada 2021. Selama karirnya, Quartararo telah dua kali memperpanjang kontraknya dengan Yamaha, yang saat ini tengah dalam fase pembangunan ulang untuk meningkatkan daya saing motor mereka. Meskipun demikian, Quartararo telah menyatakan keinginannya untuk kembali bersaing secara reguler untuk meraih kemenangan, dan ini menjadi pertimbangan penting dalam perpanjangan kontraknya selanjutnya.
Sebagai lawan dari pengalaman Marc Marquez dengan tim Honda yang tidak memiliki hasil yang diinginkan, Quartararo telah menjelaskan bahwa ia tidak akan tinggal dengan Yamaha setelah 2026, menjadi 28 tahun saat peraturan baru diberlakukan pada 2027. Quartararo menggarisbawahi pentingnya Yamaha untuk menunjukkan investasi dan komitmen mereka kepadanya untuk mengikatnya dalam tim. Meski Yamaha masih belum sepenuhnya berhasil dalam pengembangan mesin V4-nya, Quartararo harus membuat keputusan dalam beberapa bulan mendatang tentang apakah akan bertahan atau pergi, mengingat intensitas persaingan di MotoGP dan minat merek lain untuk merekrutnya.
Dalam situasi yang rumit ini, Yamaha harus segera menunjukkan kemajuan dalam pengembangan motor mereka jika ingin mempertahankan Quartararo. Karena bakat dan potensinya yang besar, Quartararo adalah salah satu pembalap paling cemerlang, tetapi hal itu memerlukan dukungan dari tim dan kemajuan teknologi untuk memastikan kesuksesannya di masa depan. Tantangan di depan Quartararo dan Yamaha adalah membangun kepercayaan kembali dalam upaya memenangkan balapan dan meraih kemenangan.
