Waspada Terhadap Praktik Kartel dalam Kasus Beras Oplosan

by -21 Views

Anggota DPR RI dari fraksi Golkar, Firnando H Ganinduto, mengungkap kekhawatirannya terkait maraknya peredaran beras oplosan dengan harga tinggi di pasaran. Firnando menyampaikan hal ini dalam rapat Komisi VI DPR bersama Mendag Budi Santoso di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Menurutnya, praktik ini menunjukkan kegagalan dalam pengawasan serta potensi adanya kartel pangan. Firnando juga mengaku menerima banyak keluhan dari publik terkait beras oplosan, dengan data menunjukkan bahwa 80 persen beras tidak sesuai standar. Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, juga telah mengungkapkan awal mula temuan praktik kecurangan berupa beras oplosan di Indonesia. Hal ini menjadi perhatian serius karena beras adalah kebutuhan pokok masyarakat, dan konsumsi beras oplosan dapat membahayakan kesehatan. Selain itu, Firnando juga menyoroti keberhasilan negosiasi Indonesia dengan Amerika Serikat terkait tarif impor, namun ia mengungkapkan kekhawatiran terhadap dampak kebijakan tersebut terhadap kedaulatan pangan. Meskipun terdapat kekhawatiran, Firnando juga memberikan apresiasi terhadap upaya pemerintah Indonesia dalam bernegosiasi tarif impor, yang dianggap sebagai pencapaian besar bagi Indonesia.

Source link