Kisah 5 Draft NBA Terburuk Sepanjang Masa

by -27 Views

Dalam dunia bola basket, NBA Draft adalah salah satu momen yang paling dinantikan setiap tahunnya. Tim-tim NBA berharap menemukan pemain berbakat yang dapat menjadi andalan mereka di masa depan. Sayangnya, tidak semua draft berjalan sesuai harapan. Beberapa di antaranya justru dianggap sebagai yang terburuk dalam sejarah liga, baik karena performa pemain yang tidak memuaskan atau karena cedera yang menghambat perkembangan karier.

Salah satu draft yang sering disebut sebagai yang terburuk adalah NBA Draft tahun 2000. Meskipun terdapat beberapa pemain yang mampu memberikan kontribusi signifikan seperti Jamal Crawford, Mike Miller, dan Joel Przybilla, namun beberapa pemain pilihan awal seperti Stromile Swift, Marcus Fizer, Demarr Johnson, dan Chris Mihm gagal menunjukkan performa terbaik mereka.

Draft lain yang kerap disebut sebagai yang terburuk adalah NBA Draft tahun 2006. Beberapa pemain pilihan teratas seperti Adam Morrison, Tyrus Thomas, dan Shelden Williams tidak mampu memenuhi ekspektasi tim yang memilih mereka. Meskipun LaMarcus Aldridge tampil sukses, draft ini dianggap minim bintang sejati.

Tak kalah buruknya adalah NBA Draft tahun 1989. Pervis Ellison, yang dipilih pertama, tidak mampu mencapai ekspektasi sebagai calon Hall of Fame. Sejumlah pemain lain seperti Danny Ferry, J.R. Reid, dan George McCloud juga tidak mampu menunjukkan performa terbaik mereka.

Draft lainnya yang dianggap buruk adalah NBA Draft tahun 2002. Cedera menjadi tema dominan dalam draft ini, yang membuat beberapa pemain seperti Yao Ming dan Jay Williams terhenti karier mereka secara prematur. Namun, draft ini sedikit terselamatkan oleh Amare Stoudemire dan Caron Butler.

Terakhir, NBA Draft tahun 2001 juga dianggap sebagai draft yang kurang berhasil. Kwame Brown, yang dipilih pertama, sering disebut sebagai bust terbesar sepanjang masa. Meskipun demikian, beberapa pemain seperti Tyson Chandler, Jason Richardson, dan Shane Battier mampu memberikan kontribusi yang solid bagi timnya.

Draft NBA memang merupakan momen penting yang dapat menentukan arah masa depan sebuah tim. Meskipun selalu terdapat risiko dalam memilih pemain muda, harapan tetap ada pada setiap draft untuk menemukan generasi emas berikutnya, meskipun hasilnya terkadang tidak selalu sesuai harapan.

Source link