Mantan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim berhasil menyelesaikan pemeriksaan di Kejaksaan Agung pada Senin, 23 Juni 2025. Setelah melewati 12 jam pemeriksaan sejak tiba di Kejaksaan Agung pada pukul 09.09 WIB, Nadiem keluar dari Gedung Bundar sekitar pukul 21.00 WIB. Menurut Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Harli Siregar, Nadiem ditanyai sebanyak 31 pertanyaan terkait posisinya saat menjabat sebagai menteri. Pemeriksaan tersebut fokus pada penggunaan anggaran Rp9,9 triliun dalam proyek pengadaan Chromebook dan hubungannya dengan peran Nadiem sebagai menteri.
Harli juga menjelaskan bahwa rapat pada bulan Mei 2020 menjadi salah satu fokus utama penyidik dalam pemeriksaan tersebut. Perubahan kajian teknisi yang dilakukan sejak bulan April hingga bulan Juni atau Juli juga menjadi bagian yang didalami. Harli menegaskan bahwa substansi dari fakta-fakta ini akan dikonfirmasi kepada banyak pihak terkait dengan pengadaan tersebut. Proses pemeriksaan Nadiem di Kejaksaan Agung masih terus berlanjut untuk mendalami informasi terkait pengadaan laptop yang menjadi sorotan.
