Red Bull telah terlibat dalam ajang Formula 1 sejak tahun 2005 dan sukses meraih kesuksesan. Dengan enam gelar konstruktor dan delapan gelar juara dunia, tim asal Austria ini telah mencatat prestasi gemilang. Max Verstappen dan Sebastian Vettel masing-masing meraih empat gelar juara dunia untuk Red Bull, sementara pembalap lain seperti David Coulthard, Mark Webber, dan Daniel Ricciardo juga telah meninggalkan jejak mereka di Red Bull Racing.
Christian Horner, sebagai prinsipal yang memimpin tim sejak awal, berbagi impian tim idealnya. Ia mengungkapkan bahwa impian terbesarnya adalah memiliki Verstappen dan Vettel sebagai pembalap utama, dengan Daniel sebagai pembalap cadangan dan Coulthard sebagai duta. Meskipun rumor tentang kepindahan Horner ke tim lain, terutama Ferrari, beredar belakangan ini, namun ia menegaskan bahwa masa depannya tetap bersama Red Bull Racing.
Horner menyatakan bahwa dirinya telah sangat berkomitmen dan berinvestasi secara emosional dengan Red Bull Racing. Ia berbagi gairahnya untuk membangun mesin tim mereka sendiri di masa depan dan merasa bahwa tim dan orang-orang di dalamnya merupakan bagian penting dari hidupnya. Dengan hubungan yang erat dengan seluruh anggota tim, pemegang saham, sponsor, dan mitra, Horner merasa bahwa kesetiaannya terhadap Red Bull Racing adalah prioritasnya.
Meskipun telah memiliki pengalaman dan cobaan di sepanjang karirnya, Horner menyatakan bahwa dia akan terus bekerja selama semangat dan motivasinya tetap sama. Dengan semangat yang tidak berkurang sejak 21 tahun lalu, Horner merasa lebih kuat dalam menghadapi tantangan dan peluang di dunia Formula 1. Kesetiaan dan dedikasinya terhadap Red Bull Racing membuatnya tetap fokus untuk masa depan tim dan pencapaian lebih besar yang akan mereka raih.
