PMRI Menyelenggarakan Pengukuhan dan Halal Bi Halal di Anjungan Riau, TMII, Jakarta pada Minggu, 4 Mei 2025. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan Muhamad Mardiono, Gubernur Riau Abdul Wahid, Wakil Gubernur Bangka Belitung Hellyana, dan para pemimpin lainnya. Ketua Umum PMRI, Rusli Effendi, menyampaikan kebanggaannya atas kesempatan berkumpulnya masyarakat Riau dalam acara tersebut, yang merupakan momentum penting bagi organisasi ini. Dalam sambutannya, Rusli berkomitmen untuk memberikan kontribusi yang signifikan bagi Bangsa dan negara serta berkolaborasi dengan pemerintah untuk memajukan Riau.
Abdul Wahid, Gubernur Riau, juga turut mengapresiasi peran PMRI sebagai penggerak persatuan masyarakat Riau. Beliau berharap agar PMRI dapat membantu dalam penyebaran budaya dan toleransi yang baik di Riau serta berkolaborasi dalam pembangunan daerah. Pemerintah Provinsi Riau merespons positif usulan untuk menjadikan Riau sebagai daerah istimewa, dan meminta dukungan dari PMRI dalam hal ini.
Dengan motto “Raga di Rantau, Jiwa di Riau”, PMRI yang berdiri sejak tahun 2023 bertujuan memperkuat persatuan dan kesejahteraan masyarakat Riau di perantauan. Diharapkan bahwa keberadaan PMRI dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam pembangunan Indonesia yang berkeadilan dan makmur. Jumlah perantau Riau yang mencapai lebih dari 2.000.000 orang menunjukkan pentingnya peran PMRI dalam membina kebersamaan dan persatuan masyarakat Riau di berbagai wilayah Indonesia.
