Dampak Pencalonan Wilson Jadi Petinggi FIA terhadap WRC

by -27 Views

Pekan ini merupakan waktu yang cukup sibuk bagi FIA dan Kejuaraan Reli Dunia, yang kemungkinan besar akan berdampak besar pada keduanya. Sebuah resolusi telah dicapai antara badan pengatur motorsport dunia dan Aliansi Pereli Dunia (WoRDA) terkait dengan kembalinya wawancara di akhir lintasan setelah dihentikan di Reli Safari Kenya. Ini membuat pereli tidak lagi khawatir akan hukuman jika mengumpat di tengah situasi panas. Presiden FIA, Mohammed Ben Sulayem, telah mengajukan Malcolm Wilson, pendiri tim M-Sport-Ford, sebagai kandidat untuk menggantikan Robert Reid sebagai wakil presiden olahraga. Reid, juara dunia co-driver 2001, mengundurkan diri awal bulan ini karena ‘kerusakan standar’ di organisasi.

Kedua perkembangan ini terjadi pada saat yang krusial bagi WRC, yang sedang berusaha menemukan kembali identitasnya dan menarik pabrikan baru melalui regulasi 2027. Berita tentang kesepakatan antara WoRDA dan FIA mengenai sanksi bagi kompetitor yang menggunakan “bahasa yang tidak pantas” telah diterima dengan positif oleh para pereli, yang melihatnya sebagai langkah positif menuju kemajuan. Ott Tanak dari Hyundai menyambut baik langkah ini dan berharap bisa membawa perbaikan di masa depan.

Para pembalap WRC telah lama berjuang untuk mendapatkan peningkatan promosi dan kejelasan mengenai masa depan kejuaraan. Ben Sulayem berkomitmen untuk “memperbaiki” WRC di ajang pembuka Monte Carlo 2025 dan meyakini bahwa proses ini sedang berjalan dengan baik. Nominasi Malcolm Wilson sebagai wakil presiden FIA juga disambut positif. Wilson, yang dihormati di kalangan pereli WRC, diyakini dapat membantu memperbaiki keadaan kompetisi.

Wilson, meskipun “sangat terkejut” dengan nominasi tersebut, tetap memiliki semangat untuk membantu mengembangkan olahraga reli. Dengan pengalaman yang dimilikinya, Wilson optimis dapat memberikan kontribusi positif. Semua pihak berharap langkah-langkah ini dapat membawa perubahan positif bagi WRC dan membawa kembali kejayaan olahraga reli seperti dulu.

Source link