China telah mengajukan keluhan kepada Badan Penyelesaian Sengketa Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) terkait dengan kenaikan tarif AS baru-baru ini. Kementerian Perdagangan China menyatakan bahwa tarif tambahan 50 persen yang dikenakan oleh AS telah melanggar aturan WTO dan memiliki sifat sepihak dan menakutkan. China bersikeras akan melindungi hak dan kepentingannya sesuai dengan aturan WTO dan menegakkan sistem perdagangan multilateral. Pada tanggal 8 April 2025, AS mengumumkan bahwa mereka akan mulai menerapkan tarif 104 persen atas barang-barang China sebagai tindakan pembalasan. Pada Jumat sebelumnya, China juga mengenakan tarif tambahan sebesar 34 persen pada semua barang impor AS. Keseluruhan situasi ini menciptakan ketegangan perdagangan antara dua negara besar ini.
China WTO Challenge After Trump’s Crazy Tariffs
