Lewis Hamilton bukanlah pembalap biasa di usia 40 tahun. Meskipun menjadi salah satu pembalap tertua di grid, Hamilton masih merasa lapar dan penuh semangat untuk menang. Kontras dengan komentar prinsipal Mercedes, Toto Wolff, Hamilton menegaskan bahwa dirinya unik dan tidak bisa dibandingkan dengan pembalap lain. Meskipun tantangan yang dihadapi pembalap usia tua dalam Formula 1 adalah besar, Hamilton percaya dirinya bisa meraih kesuksesan bersama Ferrari pada musim 2025. Meski musim terakhirnya bersama Mercedes terbilang sulit, Hamilton memiliki keyakinan dan motivasi yang kuat untuk meraih gelar juara dunia kedelapan. Dengan persaingan yang semakin ketat di F1, Hamilton tetap optimis dan siap menantang dirinya untuk terus meraih prestasi. Meski usia sudah tidak muda lagi, Hamilton tidak merencanakan pensiun dalam waktu dekat, menunjukkan dedikasi dan semangatnya yang tak pernah padam dalam olahraga balap ini.
Potensi Karier di F1 hingga Usia 50 Tahun: Apa yang Perlu Anda Ketahui
