Rabu, 17 Januari 2024 – 15:28 WIB
Jakarta — Polisi masih menyelidiki kasus temuan mayat wanita dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok Iptu I Gusti Ngurah Putu Khrisna mengatakan, dalam kasus ini pihaknya mendapati sejumlah barang bukti di lokasi, di antaranya ada uang kertas pecahan Rp5.000 yang ditemukan di dekat jenazah. “Setelah kita lakukan olah TKP, ditemukan di dalamnya dua lembar baju dan satu pakaian dalam disertai dengan satu lembar uang Rp5.000 dan beberapa keping uang receh Rp1.000 dan Rp500-an,” ujar Khrisna dalam keterangannya, Rabu, 17 Januari 2024.
Polisi tidak menemukan identitas korban. Hingga kini polisi masih mengumpulkan informasi terkait orang hilang dan berkoordinasi dengan polres jajaran. “Kemarin sudah kira coba lakukan kegiatan pengangkatan sidik jari, namun masih belum menghasilkan hasil yang optimal sehingga masih menunggu proses beberapa hari ini sambil dengan dibersihkan jenazahnya untuk kemudian akan dilakukan pengambilan sidik jari ulang,” ujarnya. Diberitakan sebelumnya, mayat perempuan ditemukan membusuk dalam sebuah peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Keberadaan jasad itu terungkap setelah warga mencium bau busuk. “Setelah (peti kemas) dibuka, kemudian saksi mencium bau tidak sedap dan melihat seorang mayat dengan ciri-ciri jenis kelamin perempuan,” ujarnya. Jenazah perempuan tanpa identitas tersebut ditemukan pertama kali oleh petugas bongkar muat pada Selasa 16 Januari 2024 “Jenis kelamin perempuan, berambut keriting panjang yang sudah tergeletak dalam kontainer. Kondisi sudah membusuk,” ujarnya.