Tanggal Minggu, 3 Desember 2023 – 06:30 WIB
Jakarta – Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, berjanji akan mempermudah regulasi hingga tata niaga perikanan nelayan. Sebab menurutnya, regulasi saat ini memberatkan dan membatasi ruang gerak nelayan.
Hal itu disampaikannya saat berkunjung ke Kampung Nelayan, Desa Kronjo, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang. “Kita berdialog berdiskusi dengan para nelayan di sini dan mereka menyampaikan aspirasi atas masalah yang mereka hadapi,” kata Anies dalam keterangannya pada Sabtu, 2 Desember 2023.
Anies mengatakan, nasib nelayan di Indonesia saat ini masih banyak yang belum sejahtera hidupnya. Hal itu dikarenakan berbagai hal, mulai dari regulasi yang memberatkan dan membatasi mereka hingga tata niaga yang perlu untuk segera dilakukan perubahan.
“Kesejahteraan mereka terbatas karena aturan yang dibuat membatasi mereka dalam mencari ikan, kedua juga ada aturan perpajakan yang tidak sederhana, kita mengetahui tata niaga untuk produk laut dikoreksi agar harga yang mereka jual akan bisa lebih baik,” ujarnya.
Anies menyampaikan, para nelayan juga mengeluhkan soal solar subsidi yang ketersediaannya sering tidak sesuai dengan kebutuhan. Pasalnya saat para nelayan membutuhkan untuk melaut justru solar tidak tersedia. Sehingga hal tersebut menurut Anies, perlu segera dilakukan perubahan.
“Ada tambahan yang dikeluhkan adalah peraturan yang membatasi nelayan melaut sejauh 12 mil, dulunya boleh lebih dari itu tapi itu dibatasi, Dan juga para pembudidaya nelayan tambak dimana kita perlu perbaiki irigasinya agar lebih baik,” ujarnya.
“Kemudian beban pajak yang memberatkan karena ditarik di awal dan di akhir sedangkan apabila nelayan tersebut tidak mendapat hasil tangkapan yang tidak sesuai maka itu akan amat memberatkan,” tambahnya.
Anies merasa perlu untuk mengakomodir aspirasi nelayan, apalagi Indonesia merupakan negara maritim dengan potensi kelautan yang amat besar. Anies ingin nelayan Indonesia tumbuh berkembang.
“Kita perlu lakukan perubahan segera, agar nelayan kecil jadi besar, tanpa mengecilkan nelayan yang sudah besar. Mengapa? Kekayaan laut dan ikan-ikan kita adalah pasokan gizi amat baik bagi rakyat, kalau usaha nelayannya tak diperbaiki maka kita akan sulit mengoptimalkan,” jelasnya.
“Kami ingin masyarakat Indonesia merasakan pasokan hasil laut yang baik di sisi lain harganya terjangkau dan bagi nelayan kebutuhannya terpenuhi,” tandasnya.
Halaman Selanjutnya
“Ada tambahan yang dikeluhkan adalah peraturan yang membatasi nelayan melaut sejauh 12 mil, dulunya boleh lebih dari itu tapi itu dibatasi, Dan juga para pembudidaya nelayan tambak dimana kita perlu perbaiki irigasinya agar lebih baik,” ujarnya.