Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI masih merencanakan debat calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) pada Pilpres 2024. Rencananya, debat Pilpres akan diadakan sebanyak lima kali selama masa kampanye.
Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari menyatakan bahwa pihaknya berencana melibatkan masyarakat sipil untuk menjadi bagian tim panelis saat debat pilpres berlangsung. “Iya (masyarakat sipil dilibatkan), di dalam tim panelis nanti kan ada macam-macam. Ada ahli pemerintahan, ada dari kampus, ada dari teman-teman peneliti, dan juga pegiat sosial yang berkaitan dengan topik (debat Pilpres),” kata Hasyim kepada wartawan, Senin, 27 November 2023.
Meski demikian, Hasyim menyebutkan, belum ada satupun tokoh yang telah ditentukan untuk menjadi tim panelis debat Pilpres 2024. Dia hanya menegaskan, debat Pilpres 2024 akan memiliki format yang baru dibandingkan debat capres-cawapres di tahun-tahun sebelumnya. “Yang kira-kira mengundang inspirasi para calon untuk memperdebatkan secara rasional dan sehat apa topik-topik yang jadi bahan debat,” ucapnya.
Lebih lanjut, Hasyim menyatakan, pihaknya akan mengadakan pertemuan dengan tim pemenangan masing-masing capres dan cawapres jika persiapan debat Pilpres 2024 sudah matang. “Tentang memperbincangkan metode debatnya, tentang topik atau materi debatnya dan kemudian membicarakan, kalau topik-topik itu misalnya c maka panelisnya yang pas siapa, yang tepat, yang kita anggap ahli bisa diterima semua pihak itu siapa,” ujarnya.
Hasyim menyebutkan, KPU akan membahas mengenai mekanisme debat Pilpres 2024 paling lambat 29 November 2023. “Insya Allah tanggal 29 November sudah ada gambaran tentang ini,” kata Hasyim.
