Kematian Bayi Prematur di RS Al Shifa Palestina Akibat Padamnya Listrik Setelah Serangan Israel

by -145 Views

Minggu, 12 November 2023 – 14.15 WIB Jakarta – Bayi-bayi di Rumah Sakit Al Shifa di Jalur Gaza, Palestina dilaporkan tewas akibat serangan Israel. Seperti diketahui, Israel menyerang bagian luar rumah sakit dan memadamkan listrik. “Bayi-bayi warga Palestina yang baru lahir di inkubator mulai meninggal ketika pasukan Israel mengepung Rumah Sakit Al Shifa di Gaza dalam pengepungan total dan pemadaman listrik,” tulis laporan Middle East Eye dilansir pada Minggu, 12 November 2023. Direktur Kementerian Kesehatan Palestina Munir al-Bursh menyebut bahwa pemadaman listrik ini membuat sambungan ke inkubator mati. Menurut laporan sementara, setidaknya satu bayi prematur meninggal dunia akibat kekejaman Israel. Al-Bursh mengatakan bahwa ada lebih banyak bayi dan pasien dewasa yang memerlukan bantuan alat di rumah sakit tersebut. Ia mengatakan bahwa mereka terancam meninggal dunia setiap jamnya apabila listrik tidak segera menyala. “Saluran listrik terputus dan generator berhenti bekerja. Kami dikepung dan tidak bisa meninggalkan tempat kami,” katanya kepada Al Jazeera. RS Al Shifa adalah salah satu rumah sakit di Jalur Gaza yang menjadi sasaran gempuran Israel. Jet tempur dan tank Israel terus menembaki area luar rumah sakit tersebut selama lebih dari 12 jam tanpa henti. Kementerian Kesehatan Palestina mencatat bahwa ada 30 ribu orang yang berada dalam kompleks rumah sakit sampai Jumat, 10 November 2023 kemarin, terdiri atas pasien, pengungsi, dan staf medis. Direktur RS al Shifa, Muhammad Abu Salima mengatakan bahwa mereka sudah tidak memiliki persediaan di rumah sakit seperti air, bahan bakar, dan juga internet. “Kita hanya beberapa jam lagi menuju kematian dan dunia menyaksikan kita mati,” kata Abu Salima.1049307517567757312