Liberty Media telah menyelesaikan akuisisi Dorna setelah Komisi Eropa memberikan lampu hijau untuk transaksi tersebut. Dengan pembelian 86 persen saham senilai 4,3 miliar euro, perusahaan asal Amerika Serikat ini kini mengendalikan mayoritas saham Dorna. Sementara 14 persen sisanya masih dipegang oleh Carmelo Ezpeleta dan Enrique Aldama, yang tetap bertanggung jawab atas operasional perusahaan. Dengan akuisisi ini, Liberty Media juga akan menguasai MotoGP selain Formula 1, dengan fokus pada perluasan acara dan pertumbuhan potensial, terutama di pasar Amerika Utara.
Ezpeleta akan tetap menjabat sebagai CEO, didampingi oleh Aldama sebagai kepala operasional. Mereka bekerja dengan Carlos Ezpeleta dan Dan Rossomondo, yang bertanggung jawab atas divisi olahraga dan area komersial. Kelompok kerja Chase Carey dan Sean Braches juga terlibat dalam transisi, membawa pengalaman kunci dari F1. Carey, yang memperkenalkan batas anggaran dan Pakta Kesepakatan F1, telah berperan penting dalam transformasi industri olahraga otomotif. Daripada menjadi CEO, Stefano Domenicali mengambil alih posisi tersebut untuk F1.
Dewan baru Liberty Media dan Dorna akan segera mengadakan pertemuan pertama di Madrid, dengan fokus pada strategi komersial. Mereka akan berkolaborasi untuk meningkatkan penjualan hak siar televisi, tiket, sponsor, dan kesadaran acara, terutama di Amerika Serikat. Langkah-langkah pertama transisi akan dimulai untuk mencapai audiens yang lebih luas dan memperluas pasar MotoGP di bawah kepemimpinan baru.