Gubernur Jakarta, Pramono Anung, telah meningkatkan dana operasional dasawisma (dawis) menjadi Rp750.000 per bulan, dari sebelumnya Rp500.000 per bulan. Kenaikan ini merupakan janji yang dibuat oleh Pramono saat kampanye Pilkada 2024 dan mulai berlaku pada bulan Juli 2025. Dasawisma adalah kelompok yang terdiri dari sepuluh anggota akseptor KB atau kader PKK dalam satu lingkungan terdekat, seperti yang dijelaskan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Dengan kenaikan ini, anggaran yang disediakan Pemerintah Provinsi Jakarta untuk Dawis juga meningkat menjadi Rp685 miliar, dari sebelumnya Rp456 miliar. Pramono menyatakan bahwa Dawis berperan penting dalam masyarakat dalam mendata dan memantau kondisi sosial, sehingga pantas mendapatkan peningkatan dana operasional. Tugas Dawis antara lain adalah memberikan catatan tentang jumlah anggota keluarga, balita, ibu hamil, serta keadaan rumah tangga yang berkaitan dengan status kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. Selain itu, Dawis juga bertugas terkait dengan lingkungan seperti kebersihan, keamanan, taman kota, dan lain-lain. Pramono menegaskan pentingnya kenaikan operasional untuk RT-RW dan Dawis sebagai langkah mendukung tugas-tugas penting mereka dalam masyarakat.
Pramono Prapono: Meningkatkan Dana Operasional Dasa Wisma
