Presiden RI, Prabowo Subianto meminta maaf kepada jajaran pejabat yang hadir dalam peresmian pengoperasian dan pembangunan energi terbarukan (EBT) di 15 provinsi di PLTP Blawan Ijen Unit 1, Bondowoso, Jawa Timur. Dalam pidato sambutannya, Prabowo meminta maaf karena tidak bisa hadir secara fisik dan lebih memilih meresmikan secara virtual dari Provinsi Bali karena terkendala cuaca. Meskipun demikian, Prabowo berkomitmen untuk meninjau proyek langsung. Presiden Prabowo juga resmi meluncurkan proyek secara virtual dengan pembacaan Basmalah. Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia melaporkan bahwa total proyek EBT yang diresmikan hari itu tersebar di 15 provinsi dengan total kapasitas 379,7 megawatt dan total investasi Rp 25 triliun. Proyek tersebut mencakup pembangkit listrik energi baru terbarukan dan peningkatan produksi minyak. Prabowo menegaskan pentingnya proyek-proyek ini untuk Indonesia dan berkomitmen untuk meninjau proyek tersebut secara langsung di masa depan.
Prabowo Minta Maaf Absen dari Peresmian Pembangkit EBT karena Cuaca
