Resep Santap MBG Tanpa Daging ala Siswa SD di Manggarai

by -12 Views

Beberapa siswa di Sekolah Dasar Katolik (SDK) Ruteng IV, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang disajikan pada Selasa, 10 Juni 2025. Menu yang disediakan oleh Yayasan Komunitas Inovasi Rumpun Bambu (YKRIB) hanya terdiri dari tempe dan sayur, tanpa lauk hewani seperti daging atau telur. Kepala SDK Ruteng IV, Fransiska Nurhaina, menjelaskan bahwa masalah ini terjadi karena daging dan telur yang seharusnya disajikan dalam kondisi basi sehingga tidak layak untuk dikonsumsi. Sebagai tanggapan atas keluhan siswa, pihak YKRIB langsung datang ke sekolah untuk memberikan klarifikasi dan permintaan maaf. Pimpinan YKRIB, Yetri, memberikan penjelasan bahwa keputusan untuk tidak menyediakan lauk hewani diambil demi menjaga kesehatan siswa, dan sebagai gantinya, mereka mendistribusikan lauk karbohidrat, lauk nabati, sayur, dan buah.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan inisiatif pemerintah yang dikoordinasikan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024. Program ini bertujuan untuk memastikan setiap penerima mendapatkan asupan gizi seimbang dan aman, dengan mengacu pada standar gizi yang telah ditetapkan. Selain itu, pemerintah menegaskan pentingnya pengelolaan program MBG yang baik, transparan, dan melibatkan pengawasan ketat agar makanan yang disajikan benar-benar bergizi dan aman, serta mengutamakan penggunaan bahan pangan lokal untuk mendukung ekonomi masyarakat sekitar. Protes siswa SDK Ruteng IV menyoroti pentingnya kepatuhan pada standar dan aturan MBG yang telah ditetapkan pemerintah, dan menekankan bahwa kendala teknis dan kualitas bahan makanan harus segera diatasi agar tujuan utama program, yaitu pemenuhan gizi anak sekolah secara layak dan aman, benar-benar tercapai.

Source link