Prabowo Announces Cash Aid Program for 17.3M Low-Income Workers

by -7 Views

Pemerintah telah mengumumkan program Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang ditujukan untuk pekerja berpenghasilan rendah, sebagai bagian dari paket stimulus ekonomi nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto. Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan dukungan kepada individu yang menghasilkan kurang dari Rp3,5 juta per bulan. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan kebijakan ini dalam konferensi pers setelah pertemuan kabinet terbatas dengan Presiden di Istana Negara pada Senin (2 Juni). Bantuan tersebut didesain untuk meningkatkan daya beli masyarakat di tengah ancaman perlambatan ekonomi global.

Dalam program ini, penerima harus terdaftar pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS Ketenagakerjaan) untuk memenuhi syarat. Kementerian Ketenagakerjaan akan bertanggung jawab atas implementasi program ini. Pekerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan akan menerima subsidi upah sebesar Rp300.000 per bulan untuk periode Juni dan Juli, dengan total bantuan mencapai Rp600.000. Program BSU merupakan respons cepat pemerintah terhadap tantangan ekonomi yang diperkirakan akan berdampak serius pada kalangan pekerja.

Selain itu, program ini juga mencakup guru kontrak (guru honor), dengan perkiraan sebanyak 565.000 guru akan menerima bantuan tunai langsung. Mereka juga akan mendapatkan Rp300.000 per bulan selama dua bulan, yaitu total Rp600.000. Keputusan untuk memilih BSU daripada diskon listrik yang sebelumnya direncanakan didasarkan pada kesiapan data dan implementasi yang lebih cepat.

Sebagai bagian dari paket stimulus ekonomi sebesar Rp24,44 triliun yang disetujui oleh pemerintah atas arahan langsung Presiden Prabowo, upaya pemberian subsidi upah ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam melindungi daya beli penduduk berpenghasilan menengah bawah di tengah tantangan ekonomi global yang mengancam.

Source link