Insiden Tabrakan Sean Gelael di 6 Hours of Spa: Analisis Lengkap

by -12 Views

Sean Gelael Diklaim dalam Kecelakaan di Sirkuit Spa

Sirkuit Spa telah menjadi saksi dari insiden yang tidak menyenangkan bagi pembalap Indonesia, Sean Gelael, dalam dua kesempatan terakhirnya. Pada tahun lalu, saat tengah bersaing untuk podium dalam kelas LMGT3, Gelael ditabrak oleh Earl Bamber yang berlomba di kelas Hypercar. Kali ini, Gelael kembali menjadi korban saat ditabrak oleh Matteo Cairoli, pembalap yang juga berkompetisi di kelas LMGT3.

Saat United Autosports 95 berada di posisi ke-15, Darren Leung memasuki pit dan Gelael mengambil alih kemudi. Dengan performa yang kuat, Gelael berhasil mendongkrak posisinya hingga enam tingkat. Bahkan, waktu putarannya tercatat lebih cepat hingga 2 detik dari Valentino Rossi yang berada di depannya. Hal ini membuat selisih waktu yang awalnya 15 detik menjadi lebih dekat.

Namun, situasi berubah ketika Cairoli mencoba menyerang Gelael dari belakang. Cairoli, yang mengendarai mobil Iron Lynx 60, keluar dari lintasan di Tikungan Les Combes dan menabrak mobil Gelael. Insiden tersebut membuat Gelael terlempar ke pembatas ban, menyebabkan mobilnya mengalami kerusakan serius. Meski demikian, Gelael tidak mengalami cedera yang serius akibat kejadian tersebut.

United Autosports 95 harus menyerah setelah insiden tersebut, sementara Cairoli dan tim Iron Lynx 60 dihukum dengan penalti Stop and Go selama 30 detik. Tim United Autosports 59 juga mengalami insiden serupa dan finis di posisi ke-15.

“Insiden ini sangat tidak mengenakkan dan seharusnya bisa dihindari. Namun, saya bersyukur bahwa saya selamat dan berharap bisa bangkit pada balapan berikutnya, 24 Hours of Le Mans bulan depan,” ujar Gelael, merujuk pada pengalamannya tahun lalu di Spa yang juga berujung pada kecelakaan.

Podium kelas LMGT3 dikuasai oleh Vista AF Corse 21 (Ferrari), Proton Competition 88 (Ford), dan Vista AF Corse 54 (Ferrari). Sementara itu, Ferrari mendominasi podium Hypercar dengan finis di posisi 1-2 melalui mobil nomor 51 dan 50. Tim Alpine 36 melengkapi podium di kelas utama tersebut.

Source link