Cara Migrasi Kartu SIM Fisik ke eSIM Telkomsel

by -8 Views

Saat ini, sistem telekomunikasi semakin berkembang seiring waktu dengan hadirnya eSIM (Embedded Subscriber Identity Module), yang merupakan bentuk SIM baru yang terintegrasi digital. eSIM memungkinkan kartu tertanam langsung di perangkat tanpa memerlukan kartu fisik, serta mendukung Internet of Things (IoT). Kebijakan untuk menggunakan eSIM ini dikeluarkan oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) sebagai solusi keamanan data dan penyalahgunaan NIK.

Salah satu operator seluler yang telah mengadopsi layanan migrasi kartu SIM fisik ke eSIM adalah Telkomsel. Telkomsel memberikan dua metode untuk migrasi eSIM, yaitu secara online melalui situs web Telkomsel atau langsung di gerai GraPARI. Proses migrasi online melibatkan langkah-langkah seperti memasukkan nomor telepon, verifikasi OTP melalui SMS, mengisi data pribadi, pembayaran biaya layanan, menerima kode QR melalui email, dan aktivasi eSIM.

Jika terjadi kendala selama proses migrasi, pengguna dapat mengunjungi GraPARI terdekat atau menghubungi layanan Telkomsel melalui aplikasi MyTelkomsel atau website resmi. Selain itu, migrasi eSIM melalui gerai GraPARI juga menjadi opsi yang mudah dengan persyaratan membawa perangkat yang mendukung eSIM dan dokumen identitas untuk verifikasi.

Namun, sebelum melakukan migrasi ke eSIM, pengguna Telkomsel perlu mempertimbangkan beberapa hal penting, seperti perangkat yang mendukung teknologi eSIM, pastikan jaringan Telkomsel aktif, perhatikan bahwa kartu SIM fisik akan dinonaktifkan setelah migrasi selesai, dan satu nomor hanya dapat di migrasi ke eSIM satu kali dalam tiga bulan.

Migrasi ke eSIM menjadi solusi modern yang mendukung gaya hidup digital, memberikan keamanan data dan kemudahan layanan operator seluler di perangkat pengguna. Dengan adopsi eSIM, pengguna dapat menikmati keuntungan teknologi telekomunikasi yang semakin canggih.

Source link