Kerjasama Pertahanan RI-Turki: Potensi Produksi Bersama

by -11 Views

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengekspresikan minatnya untuk menjalin kemitraan dengan industri pertahanan Turki dalam upaya memproduksi peralatan militer secara bersama-sama. Hal ini diungkapkan dalam pertemuan High Level Strategic Cooperation Meeting antara Prabowo dan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, di Istana Kepresidenan Bogor. Prabowo menyampaikan niatnya untuk membentuk joint venture dengan perusahaan Turki dan berkolaborasi dalam produksi alat pertahanan bersama.

Sebelumnya, beberapa kerja sama di bidang pertahanan antara Indonesia dan Turki telah melibatkan perusahaan terkemuka seperti Roketsan, Aselsan, Havelsan, dan Baykar. Prabowo juga optimis bahwa kerjasama dagang antara kedua negara akan terus berkembang, meskipun belum ada perjanjian dagang resmi. Untuk memperkuat ekonomi kedua negara, Prabowo mendorong penyelesaian perjanjian Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) antara Indonesia dan Turki.

Selain itu, Prabowo berharap agar perdagangan yang saling menguntungkan antara Indonesia dan Turki dapat terwujud dengan menyelesaikan masalah biaya impor barang yang masih tinggi. Ia menekankan pentingnya kerja sama antara Menteri Perdagangan dari kedua negara untuk mencapai hal tersebut. Dengan adanya upaya kolaborasi ini, diharapkan hubungan antara Indonesia dan Turki di sektor pertahanan dan ekonomi dapat semakin kuat dan bermanfaat bagi kedua belah pihak.