Setyo Budiyanto, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029, mendedahkan instruksi dari Presiden RI Prabowo Subianto kepada para pimpinan KPK yang baru saja dilantik. Prabowo dengan tegas menyoroti pentingnya eradicating kegiatan yang berhubungan dengan APBN, pemborosan, dan korupsi. Para pimpinan KPK menyatakan kesiapan mereka dalam menerapkan arahan tersebut dengan mengawal pemerintahan agar berjalan dengan lancar serta memastikan pengadaan barang dan jasa sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Prabowo, sejak dilantik, telah secara aktif mengingatkan seluruh pihak untuk menjauhi tindakan korupsi karena pemerintahannya akan bersikap tegas terhadap pelaku korupsi. Dalam pidatonya saat perayaan HUT Ke-60 Partai Golkar, Prabowo menegaskan pentingnya untuk tidak terlibat dalam loyalitas yang salah dan menentang praktik korupsi. Ia juga telah meminta kepada semua kader Gerindra yang menjabat di pemerintahan untuk tidak terlibat dalam korupsi, karena dirinya akan segera bertindak terhadap pelakunya.
Prabowo dengan tegas menyatakan bahwa tidak ada ruang bagi praktik korupsi di lingkungan partainya maupun pemerintahan. Ia menegaskan kesiapannya untuk mengambil tindakan terhadap setiap pelanggaran yang merugikan rakyat dan negara. Pernyataan keras Prabowo ini sebagai upaya untuk memastikan keberlangsungan pemerintahan yang bersih dan efisien, serta memberikan sinyal kuat kepada seluruh pihak agar tidak terlibat dalam tindakan korupsi yang merugikan kepentingan negara.