Sabtu, 11 November 2023 – 16:07 WIB
Papua Tengah – Prajurit TNI dari Satgas Batalyon Infanteri Raider 300/Braja Wijaya berhasil mengamankan beberapa barang termasuk senjata di Gome, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Barang-barang itu diamankan pasca baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa menjelaskan, awalnya Dansatgas Yonif Raider 300/Bjw Letkol Inf Afri Swandi Ritonga, menerima laporan masyarakat terkait ada sekelompok orang yang mencurigakan di salah satu honai atau rumah khas masyarakat pegunungan di Tanah Merah, Distrik Gome. Menurut dia, pihaknya dapat informasi bila kelompok orang di salah satu honai di wilayah Tanah Merah itu dicurigai berpotensi gangguan keamanan.
“Untuk mengamankan wilayah itu kemudian diperintahkan Danpos Gome Lettu Inf Reza Pahlawan bersama tiga tim untuk melaksanakan pemeriksaan dan pengecekan di wilayah Tanah Merah,” kata Gusti dalam keterangannya, Sabtu, 11 November 2023.
Namun, saat prajurit Satgas Yonif 300/Bjw berjalan mendekati lokasi honai, terdengar teriakan “lari-lari”. Kemudian, sekelompok orang yang diperkirakan berjumlah enam orang pria itu berlarian keluar dari honai. Mereka berlari keluar sambil membawa satu pucuk senjata laras panjang dengan beberapa kali menembaki personel TNI.
“Kontak tembak berjalan singkat, kami berupaya mengejar. Namun, KKB lari menuju hutan,” ujarnya.
Kemudian, dilakukan pengecekan di dalam honai yang sempat ditempati KKB Papua. “Dan, setelah dilaksanakan pemeriksaan di dalam honai dan mendapatkan barang bukti berupa HT, teropong dan senter serta barang lainnya,” kata Gusti.
Menurut Gusti, TNI akan berupaya memberikan rasa aman di masyarakat dan berharap kerjasamanya. Dengan demikian, jika ada ada yang mencurigakan segera dilaporkan.
“Mari kita bersama-sama menjaga keamanan di wilayahnya,” ujarnya.
